• Jul 29, 2023
• ARIEF
• INFO UMUM, INFO KEGIATAN

Ada yang menarik dari pelaksanaan Lomba HUT RI ke 78 di Lingkungan Kampung Baru. Setiap peserta diwajibkan membawa sampah gelas plastik sebagai biaya pendaftaran. Baik untuk peserta dewasa maupun anak-anak harus membawa sampah sebagai biaya pendaftaran. Diharapkan dengan cara seperti ini dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam membersihkan lingkungan rumah dari sampah. Menurut penuturan Sudarmawan selaku ketua RT 03, syarat ini sudah menjadi disepakati oleh pengurus dan panitia HUT RI. Kesadaran dalam kebersihan lingkungan sudah seharusnya tidak hanya dalam tutur saja tetapi juga dalam tindakan. Beliau juga menuturkan bahwa ide ini juga diterima dengan baik onelh masyarakat.

Pada setiap sesi pelaksanaan lomba, paling tidak ada 2-3 karung sampah yang terkumpul. Tidak hanya jenis sampah gelas dan botol plastik, tetapi juga sampah kertas. Nantinya sampah ini akan dipisah berdasarkan jenisnya dan dikumpulkan. Jika sudah terkumpul akan diambil oleh pengepul. Uang yang sudah terkumpul akan dimasukkan ke kas RT. Kedepannya pengurus berharap akan ada pengelolaan sampah secara terpadu. Akan lebih baik lagi jika ada bantuan pelatihan bank sampah. Dengan adanya bank sampah pengendalian sampah akan jauh lebih baik.

Menurut penuturan Sudarmawan, ini adalah sebuah langkah awal yang baik. Kesadaran masyarakat tentang kebersihan masyarakat tumbuh, kepekaan masyarakat tentang pengendalian sampah mulai terbentuk. Jika saja masyarakat mulai peduli akan banyaknya sampah gelas plastik yang dihasilkan disetiap kegiatan, maka penggunaan gelas kaca atau alumunium mulai marak. Sekarang ini orang lebih memilih air gelas kemasan dibandingkan penggunaan gelas dengan pertimbangan tidak perlu mencuci gelas. Sosialisasi tentang bahaya air kemasan gelas harus gencar. Mulai dari sudut pandang sosialkultur, pemanasan global, dan bahkan sosiolinguistik.